Setelah mimpi yang menyeramkan, aku tersandung ke dalam sarang mama, mencari penghiburan.Dia merasakan kesusahanku, sentuhannya yang menghibur memicu gairah yang membara.Lengkungannya yang menggairahkan memberi isyarat, dan kami menikmati pertemuan yang liar dan intim.Setiap saat, suatu kenikmatan indrawi.